Sunday, May 19, 2019

RELAY

Apa itu Relay???
Relay merupakan salah satu jenis komponen elektronika yang banyak di aplikasikan di berbagai macam rangkaian elektronika, mulai dari yang sederhana sampai dengan yang rumit.
Relay sebenarnya adalah saklar atau switch elektrik yang dioperasikan secara listrik dan terdiri dari dua bagian utama yaitu Elektromagnet (Coil) dan Mekanikal (seperangkat kontak Saklar/Switch).

Apa saja Fungsi Relay?
Relay dapat digunakan untuk :
1. Menjalankan fungsi logika
2. Menjalankan fungsi penundaan waktu (delay)
3. Melindungi komponen lainnya dari tegangan yang berlebih

Bagaimana Cara Kerja dari Relay?
Terdapat 4 bagian utama pada sebuah relay yaitu electromagnet (coil), Armature, Switch Contact Point (Saklar), dan Spring.
Dari gambar diatas dapat dilihat terdapat kontak point relay yang terdiri dari 2 jenis yaitu:1). Normally Close (NC) yaitu kondisi awal sebelum diaktifkan akan selalu berada pada posisi close (tertutup).
2). Normally Open (NO) yaitu kondisi awal sebelum diaktifkan akan selalu berapa pada posisi open (terbuka).
Dari gambar tersebut dapat diketahui bahwa sebuah Besi (Iron Core) yang dililit oleh kumparan Coil, berfungsi untuk mengendalikan Besi tersebut. Apabila Kumparan Coil dialiri arus listrik, maka akan muncul gaya elektromagnetik yang dapat menarik Armature sehingga dapat berpindah dari posisi sebelumnya tertutup (NC) menjadi posisi baru yakni terbuka (NO).Dalam posisi (NO) saklar dapat menghantarkan arus listrik. Pada saat tidak dialiri arus listrik, Armature akan kembali ke posisi awal (NC). Sedangkan Coil yang digunakan oleh relay untuk menarik Contact Poin ke posisi close hanya membutuhkan arus listrik yang relatif cukup kecil. 
Nahh itu dia kira-kira sedikit penjelasan mengenai Relay, Semoga Bermanfaat....

Sumber Referensi :

No comments:

Post a Comment